Keselamatan dan Kesehatan Kerja Lingkungan
Kepedulian perusahaan terhadap pemeliharaan dan peningkatan kualitas lingkungan hidup sekitar, menyebabkan perusahaan lebih memperhatikan potensi dampak lingkungan akibat aktivitas produksi yang mereka lakukan. Untuk mencapai kinerja yang optimal dalam bidang lingkungan diperlukan komitmen perusahaan terhadap perbaikan terus menerus sistem manajemen lingkungan yang dimiliki.
Sistem manajemen lingkungan memberikan konsistensi bagi perusahaan untuk menangani permasalahan lingkungan yang terjadi akibat aktivitas produksi melalui pengalokasian sumber daya manusia yang dimiliki, penunjukkan tanggung jawab serta evaluasi yang continues, proses sampai pada implementasinya. Namun dalam prakteknya, sistem manajemen pengembangan perusahaan masih menggunakan cara terpisah-pisah antara sistem manajemen K3 dan lingkungan hidup, sehingga terjadi proses dan prosedur yang kurang sinkron dan kemudian berdampak pada penggunaan sumberdaya yang tidak efisien dan tidak efektif.