Sejumlah Aktivis Segel Pembuangan Limbah Pabrik di Tangerang

sumber foto: kupasmerdeka.com
sumber foto: kupasmerdeka.com

Sejumlah aktivis lingkungan hidup melakukan aksi penyegelan terhadap saluran pembuangan limbah beberapa pabrik di Kota Tangerang yang disinyalir mencemari Sungai Cisadane.

Para aktivis tersebut diantaranya Yayasan Peduli Lingkungan Hidup (Yapelh), Cisadane Ranger Patrol, Bank Sampah Sungai Cisadane (Banksasuci) serta Janur Indonesia. Dengan menggunakan tiga perahu motor, mereka menggelar patroli bersama menyusuri Sungai Cisadane sebagai upaya mencegah dan menindak industri atau perusahaan ‘nakal’ yang membuang limbah dan merusak ekosistem sungai.

Koordinator aksi Uyus Setia Bhakti mengatakan, patroli bersama ini merupakan kegiatan rutin untuk memonitoring ekosistem Sungai Cisadane. Namun aksi ini berbeda dari patroli sebelumnya. Karena, pihaknya juga menutup saluran pembuangan limbah dengan memasang spanduk. “Kami tutup beberapa intake limbah perusahaan yang terang terangan membuang limbah ke sungai, contohnyaoutlet PT Panca Usaha Pramitha (PUP), yang memproduksi tisu,” tutur Ketua Komunitas Banksasuci, Uyus.

Setelah penutupan outlet industri PT PUP yang memproduksi tisu, sejumlah aktivis bergerak melawan arus sungai ke arah hulu dan memasang spanduk yang bertuliskan “Summarecon/Paramount Prohibited To Build Unless Having Permits“, di lokasi Proyek Pembangunan Summarecon Paramount yang berada di bibir Sungai Cisadane.

Sumber: energitoday.com