Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) adalah program khusus dari pemerintah Indonesia. Tujuannya adalah meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Indonesia secara keseluruhan. Dengan program ini, diharapkan setiap individu menjadi sadar kesehatan dan mampu menjalankan perilaku bersih dan sehat dalam kehidupan sehari-hari (Personal Hygiene). Terlebih terkait pandemi corona yang sudah menyebar di dunia, termasuk di Indonesia.
Ada lima tatanan PHBS yang ditetapkan oleh pemerintah, yaitu PHBS di rumah tangga, sekolah, tempat kerja, sarana kesehatan, dan tempat umum. Dengan adanya imbauan dari Presiden RI, Ir. H. Joko Widodo, agar masyarakat melakukan segala aktivitas di rumah dan menghindari keramaian (social distancing), tatanan PHBS di rumah tangga merupakan titik yang paling penting untuk memutus rantai penyebaran virus corona.
Berikut adalah 9 indikator acuan keberhasilan dalam mencapai rumah tangga yang sehat selama masa pandemi:
- Mencuci tangan dengan sabun dan air bersih
PHBS ini bertujuan menjaga kebersihan pribadi dan mencegah penularan berbagai penyakit melalui tangan yang terkontaminasi kuman. Penularan penyakit dapat terjadi melalui rute face-oral, saat seseorang yang mengidap penyakit tidak mencuci tangan setelah menggunakan toilet, semua yang disentuh akan terkontaminasi, jika benda yang terkontaminasi tersebut dipegang oleh orang lain, dan kemudian orang tersebut mengonsumsi makanan tanpa mencuci tangan maka, orang tersebut akan tertular.
- Mengonsumsi makanan sehat
Perbanyak mengonsumsi buah dan sayur. Buah banyak mengandung vitamin, sedangkan sayur mengandung serat dan mineral. Berdasarkan penelitian orang yang banyak mengonsumsi buah dan sayur lebih tidak mudah sakit.
- Menggunakan jamban yang bersih
Jamban adalah fasilitas sanitasi yang sangat penting karena berkaitan dengan pembuangan kotoran manusia secara aman, tidak mencemari lingkungan, dan tidak menyebarkan penyakit.
- Olahraga secar teratur
Olahraga sangat berguna bagi tubuh kita. Tidak hanya sehat dengan berolahraga dipercaya akan merasa lebih Bahagia. Sebaiknya olahraga dilakukan paling tidak selama 30 menit setiap harinya.
- Membuang sampah pada tempatnya
Sampah adalah salah satu sumber penyakit, jika didiamkan terlalu lama maka kuman-kuman akan tumbuh dan berkembang.
- Tidak merokok
Asap rokok dapat merusak kekebalan tubuh. Kebiasaan merokok dapat menimbulkan berbagai gangguan penyakit khususnya infesksi paru, seperti bronchitis dan pneumonia yang memang menjadi media yang diserang virus corona.
- Membersihkan lingkungan
Kebersihan lingkungan adalah salah satu hal yang paling penting untuk menghindari tertularnya penyakit. Lingkungan yang bersih dapat menciptakan hidup yang sehat.
- Hindari stress dan kelola stress
Stres yang tidak terkendali dapat meningkatkan produksi hormone kortisol, dalam jangka Panjang dapat menurunkan sistem kekebalan tubuh. Hal ini dapat menyebabkan seseorang mudah terserang penyakit atau virus.
- Istirahat yang cukup
Istirahat yang kurang dapat menyebabkan penurunan imunitas tubuh sehingga akan mudah terserang penyakit. Minimal 7-8 jam sehari yang dibutuhkan orang untuk beristirahat.
Dengan menerapkan 9 Indikator PBHS tersebut diharapkan mampu meningkatkan kualitas kesehatan pribadi dan keluarga dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, diharapkan juga mampu memutus rantai penyebaran virus corona di Indonesia.
Synergy Solusi Indonesia member of Proxsis melalui Environment-Indonesia, membantu dalam mengembangkan kompetensi seorang dalam melakukan tugasnya terutama di bidang kesehatan dan lingkungan agar memenuhi target perusahaan dalam mewujudkan kesehatan karyawan dan keseimbangan lingkungan.
Sumber:
https://www.liputan6.com/