Contoh Polusi Udara Yang Berasal Dari Sumber Alami Dan Tidak Alami

Contoh Polusi Udara Yang Berasal Dari Sumber Alami Dan Tidak Alami

Artikel

Tahukah Kamu Polusi Udara Disebabkan oleh Faktor Alami dan Tidak Alami?

Tanpa disadari banyak kegiatan yang menyebabkan udara tercemar, mulai dari kegiatan sehari-hari sampai aktivitas industri yang menghasilkan zat-zat yang membuat udara kotor dan tercemar. 

Di kota-kota besar dan padat penduduk saat ini terasa sulit mencari udara yang segar dan sehat untuk dihirup. Seperti di Jakarta, beberapa kali mengalami kualitas udara terburuk di dunia berdasarkan pemantauan situs IQAir. Tak jarang gedung-gedung tinggi di Jakarta terlihat kabur akibat asap polusi yang mengepul ke udara.

Udara yang tercemar akan menimbulkan dampak negatif, khusus pada kesehatan manusia dan makhluk hidup lainnya. Berbagai penyakit bisa muncul akibat menghirup udara yang tidak sehat.

Selain manusia yang menjadi penyebab utama dari terjadinya pencemaran udara. Faktor alami juga bisa menyebabkan udara tercemar. Secara umum penyebab pencemaran udara terbagi dua. Pertama polusi yang berasal dari sumber alami dan kedua yang berasal tidak alami. 

Polusi Udara Tidak Alami

Polusi Udara Tidak Alami

Aktivitas manusia menjadi penyebab pencemaran udara terbesar, banyak kegiatan manusia yang menimbulkan dampak yang sangat buruk bagi lingkungan. 

  • Asap Kendaraan Bermotor

    Hampir setiap rumah saat ini memiliki kendaraan bermotor, baik itu mobil atau sepeda motor. Setiap tahun jumlah pengguna kendaraan bermotor juga meningkat.

    Akibatnya polusi yang dihasil dari kendaraan bermotor juga meningkat yang dapat menyebabkan kualitas udara menurun.

  • Asap Pabrik

    Penyebab polusi udara yang cukup tinggi selanjutnya yaitu asap dari aktivitas pabrik yang dikeluarkan dengan jumlah yang cukup besar. Polutan ini mengandung zat kimia, termasuk karbon monoksida, hidrokarbon dan senyawa yang dapat menyebabkan penyakit.

    Limbah gas ini menjadi salah satu penyebab pencemaran udara yang sangat berbahaya apabila tersebar dan terhirup langsung oleh manusia.

  • Pembangkit Listrik

    Pemicu pencemaran udara selanjutnya yaitu penggunaan pembangkit listrik yang menggunakan batu bara, gas dan minyak bumi. Akibat dari penggunaan itu adalah pembakar tidak sempurna, hingga dapat mempengaruhi kualitas udara.

  • Aktivitas Pertambangan

    Pertambangan yang menggunakan alat berat dapat mencemarkan kualitas udara karena menghasilkan polutan seperti bahan kimia dan debu. Ketika jumlah polutan sangat banyak, maka kualitas udara akan semakin memburuk.

  • Pembakaran Sampah

    Pembakaran sampah, baik dalam skala kecil maupun besar dapat menyebabkan asap yang menurunkan kualitas udara.

    Selain itu, sampah yang menumpuk dengan jumlah besar juga dapat mencemarkan udara karena mengandung gas metana yang berbahaya untuk kesehatan.

Polusi Udara Alami

Polusi Udara Alami

Selain akibat perbuatan manusia, polusi udara juga disebabkan oleh faktor alami. Pencemaran udara yang alami dipicu oleh fenomena alam dan faktor geografis. Berikut contoh polusi udara yang berasal dari sumber alami.

  • Letusan Gunung Berapi

    Letusan gunung berapi yang mengeluarkan  berbagai material dapat mengotori lapisan dalam atmosfer. Asap pekat yang terjadi saat gunung meletus juga mengandung polutan yang dapat mencemari udara.

  • Kebakaran Hutan

    Kebakaran hutan sering kali terjadi dengan alami, yang disebabkan oleh panas terik matahari ataupun suhu bumi yang memanas. Asap yang berasal dari kebakaran hutan mengandung berbagai jenis zat yang mengandung polutan, seperti karbondioksida, karbonmonoksida, juga sulfur dioksida.

  • Zat Sisa Pencernaan Hewan

    Faktor alami penyebab udara tercemar selanjutnya yaitu sisa dari proses pencernaan hewan. Hal ini karena adanya pelepasan metana ke atmosfer yang akhirnya bisa menjadi gas rumah kaca.

Banyak faktor yang menyebabkan udara tercemar dan  menjadi sesuatu yang bahaya bagi seluruh makhluk hidup. Mari ciptakan perubahan dari diri sendiri, dari hal-hal kecil agar udara kembali bersih dan aman untuk kita nikmati.

4.3/5 - (168 votes)