Jakarta, — Untuk membangun energi alternatif, dukungan penuh dan komitmen pemerintah belum cukup. Perlu investasi besar membangun sarana pendukung energi alternatif. Hal itu disampaikan Duta Besar Paraguay untuk Indonesia, Cesar Esteban Grilion.
Menanggapi hal tersebut, Dekan Fakultas Teknologi Industri Universitas Trisakti Indra Surjati mengatakan, saat ini waktunya mensinergikan antara peneliti dengan pemerintah.
“Sehingga penelitian akademisi mengenai energi alternatif seharusnya mendapatkan dukungan pemerintah dalam merealisasikannya. Selama ini terkesan semuanya berjalan sendiri sendiri,” kata Esteban, seperti dikutip dalam Tribunnews.com.
Ini sejalan dengan visi Universitas Trisakti, khususnya Fakultas Teknologi Usakti untuk menjadi fakultas unggulan berkelas internasional. Kami juga akan bekerjasama dengan Pemda NTB mengembangkan energi alternatif di sana, tambahnya.
Sementara itu, Kepala Pusat Bahasa Usakti Agustin Rebecca Lakala menyebutkan, pihaknya kerap mengundang berbagai kedutaan asing untuk memberikan sumbang saran kepada mahasiswa Universitas Trisakti.
Sumber: eneritoday.com